Pentingnya Underwater Hull Cleaning untuk Kapal

Dalam dunia pelayaran, perawatan kapal merupakan salah satu aspek penting untuk menjaga kinerja dan umur panjang kapal. Salah satu bentuk perawatan yang sering kali diabaikan namun sangat vital adalah underwater hull cleaning atau pembersihan lambung kapal di bawah air. 

Proses ini melibatkan pembersihan bagian bawah kapal untuk menghilangkan kotoran, teritip, alga, dan organisme laut lainnya yang menempel seiring waktu. Coba kita bahas mengapa underwater hull cleaning sangat penting untuk operasional kapal yang efisien dan berkelanjutan.

1. Meningkatkan Efisiensi Bahan Bakar

Lambung kapal yang kotor menyebabkan gesekan yang lebih besar saat bergerak di air. Ini meningkatkan hambatan kapal dan membuat mesin bekerja lebih keras untuk mencapai kecepatan yang sama. Akibatnya, konsumsi bahan bakar meningkat secara signifikan. Dengan melakukan underwater hull cleaning secara rutin, permukaan lambung menjadi lebih halus, sehingga gesekan berkurang dan efisiensi bahan bakar meningkat. Hal ini membantu mengurangi biaya operasional kapal.

2. Meningkatkan Performa Navigasi

Kapal dengan lambung yang bersih lebih mudah dikendalikan karena gesekan yang lebih rendah. Hal ini memungkinkan kapal untuk bermanuver lebih responsif dan mempertahankan kecepatan yang stabil. Sebaliknya, lambung kapal yang dipenuhi kotoran dapat menghambat laju dan membuat kapal lebih sulit dikendalikan, terutama dalam kondisi cuaca buruk.

3. Meminimalkan Biaya Perawatan Jangka Panjang

Penumpukan teritip dan organisme laut lainnya dapat merusak lapisan pelindung lambung kapal dan mempercepat korosi. Jika dibiarkan terlalu lama, kerusakan ini memerlukan biaya perbaikan yang mahal. Dengan membersihkan lambung kapal secara berkala, kerusakan ini dapat dicegah sehingga biaya perawatan jangka panjang menjadi lebih rendah.

4. Memenuhi Standar dan Regulasi Internasional

Banyak negara memiliki regulasi ketat terkait kondisi lambung kapal untuk mencegah penyebaran spesies invasif dan menjaga ekosistem laut. Kapal yang lambungnya kotor bisa ditahan di pelabuhan atau bahkan dilarang beroperasi. Dengan melakukan underwater hull cleaning secara teratur, kapal dapat memenuhi standar lingkungan internasional dan menghindari sanksi hukum.

5. Mengurangi Dampak Lingkungan

Kotoran yang menumpuk pada lambung kapal sering kali mencakup spesies laut asing yang dapat menyebar ke ekosistem baru saat kapal berpindah antar wilayah. Ini dapat mengganggu keseimbangan ekosistem lokal dan merusak lingkungan. Pembersihan lambung kapal membantu mencegah penyebaran spesies invasif tersebut, mendukung konservasi lingkungan laut.

6. Mengoptimalkan Umur Pakai Kapal

Kapten dan pemilik kapal yang ingin memperpanjang masa pakai kapalnya perlu memastikan lambung kapal tetap dalam kondisi terbaik. Underwater hull cleaning membantu melindungi struktur kapal dari korosi dan keausan akibat paparan air laut. Dengan perawatan rutin, umur pakai kapal bisa diperpanjang secara signifikan.

7. Meningkatkan Keamanan Kapal

Gesekan yang tinggi akibat lambung kapal yang kotor tidak hanya mempengaruhi kecepatan dan efisiensi bahan bakar, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan. Kapal yang sulit dikendalikan lebih rentan terhadap tabrakan dan kecelakaan di laut. Dengan lambung yang bersih, risiko ini dapat diminimalkan, memastikan perjalanan yang lebih aman bagi awak kapal dan kargo yang diangkut.

Proses Underwater Hull Cleaning

Proses underwater hull cleaning dilakukan oleh penyelam profesional atau dengan menggunakan robot bawah air yang dilengkapi sikat pembersih khusus. Peralatan ini dirancang untuk menghilangkan semua jenis kotoran tanpa merusak lapisan pelindung kapal. Proses ini dilakukan di pelabuhan atau area khusus untuk pembersihan kapal.

Kapan Harus Melakukan Underwater Hull Cleaning?

Frekuensi underwater hull cleaning tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis kapal, frekuensi pelayaran, kondisi perairan yang dilalui, dan jenis bahan pelapis lambung yang digunakan. Secara umum, kapal komersial dianjurkan untuk melakukan pembersihan ini setiap 6 hingga 12 bulan untuk menjaga performanya.

Underwater hull cleaning bukan hanya pilihan, tetapi kebutuhan penting dalam industri pelayaran. Manfaatnya mencakup peningkatan efisiensi bahan bakar, pengurangan biaya operasional, pencegahan kerusakan struktural, dan perlindungan terhadap ekosistem laut. 

Dengan melakukan pembersihan secara berkala, kapal dapat beroperasi dengan lebih efisien, ekonomis, dan ramah lingkungan. Investasi dalam perawatan ini terbukti memberikan keuntungan jangka panjang bagi pemilik kapal, operator, dan lingkungan maritim secara keseluruhan.

Scroll to Top